 |
| MotoGP |
News Mulia - Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengatakan bahwa pihaknya berencana akan memangkas kalender MotoGP 2020 akibat sejumlah jadwal terkena imbas dari wabah virus corona (COVID-19).
Wabah virus corona yang resmi berstatus pandemi oleh WHO itu membuat kejuaraan MotoGP harus ditunda selama kurang lebih dua bulan. Hal ini pun membuat berbagai pihak, termasuk Dorna Sports selaku pihak penyelenggara harus memutar otak untuk mengatasi masalah tersebut.
Carmelo Ezpeleta selaku bos Dorna Sports mengatakan bahwa pihaknya tak menampik tak akan menggelar balapan satu musim penuh, dan akan memangkasnya dengan membatalkan sejumlah seri balapan. Pasalnya, mereka tak ingin menggangu persiapan MotoGP 2021.
"Semuanya sangat tergantung kapan musim ini di mulai. Ada yang beropini minimal harus 13 balapan untuk menjalankan kompetisi, tapi kami bisa memangkas balapan hingga tak ada seri balapan yang menumpuk karena pada akhir musim yang sudah cukup penuh," ujar Carmelo Ezpeleta.
"Kami tidak bisa terlalu jauh sampai di musim dingin serta mengganggu MotoGP 2021. Itu akan sangat tergantung pada kapan kita bisa memulai musim ini. Saya pikir kami tak akan menggelar balapan selama semusim penuh agar bisa melangsungkan semua balapan musim depan," tambahnya, kepada laman GP One.
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Tinggalkan Juventus, 2 Club ini Menjadi Tujuan Baru
Pasalnya, sejumlah seri balapan pembuka yakni MotoGP Qatar, Thailand, Amerika Serikat, Argentina dan Jerez telah resmi dibatalkan dan ditunda. Beberapa balapan juga dialihkan pada akhir musim nanti.
Terhitung ada empat balapan yang akan digelar pada November yang menjadi kalender akhir musim yakni MotoGP Malaysia, Amerika Serikat, Argentina, dan ditutup dengan seri balapan Valencia.
Segera daftarkan diri anda di situs slot online terpercaya QQMulia dan dapatkan banyak bonus & promo setiap harinya.
Komentar
Posting Komentar