Judi Online - Mario Balotelli mengenang kembali kegagalannya di Liverpool, dengan menyebut kariernya di sana tidak bersinar karena tidak cocok dengan manajer Brendan Rodgers.
Penyerang kontroversial itu sebelumnya berhasil mengemas 30 gol dari 80 penampilannya untuk Manchester City di semua kompetisi sebelum merapat ke Anfield pada 2014, apalagi pernah mencicipi gelar juara Liga Primer Inggris.
Rodgers kemudian mendatangkan Balotelli di angka 16 juta poundsterling dari AC Milan, tetapi si pemain malah tampil melempem dengan hanya mencetak satu gol di liga, dan pihak klub memutuskan untuk melepasnya secara cuma- cuma ke Nice pada musim panas 2016.
Kepada Corriere dello Sport, Balotelli berkata:“[Saya] sukses di City, kurang baik di Liverpool karena aku tidak cocok dengan manajer.
“ Bolanya juga tidak ingin masuk ke gawang. Aku melalui hari- hari yang sangat sulit[di sana].”
Rodgers pada 2016 silam juga mengakui bahwa hubungannya dengan Balotelli tidak bagus.“ Aku tidak bisa terkoneksi dengan Mario.
“ Ia adalah pemain yang datang di hari- hari terakhir bursa transfer. Itu adalah sebuah perjudian jika diambil dari sudut pandang klub.
“ Ia memanglah punya talenta Judi Online Terpercaya besar, ia datang dan berkembang, ia memiliki semua alatnya. Tetapi, aku sangat kesulitan untuk terkoneksi dengan Mario.
“ Di lapangan, ia mencoba yang terbaik. Tapi ya, itu tidak berhasil seperti yang diinginkan kebanyakan orang.
“ Jika Kamu duduk dengannya di kantor, ia adalah pribadi yang bagus, pribadi yang baik. Jika ia dapat menyamakan intesitas itu dengan talentanya, kemudian ia dapat menjadi salah satu pemain terbaik di dunia.
“ Di atas lapangan, itu tidak berhasil. Musim tersebut sangat sulit buat kami.”
Saat ini Balotelli memperkuat klub asal kampung halamannya Brescia, dengan dia sudah mengemas 5 gol dari 15 penampilannya di Serie A.
Komentar
Posting Komentar